Mikrokontroler

Mikrokontroler adalah suatu CPU (Central Processing Unit) yang didalamnya terdapat ROM, RAM dan I/O (input/ output). Sedangkan Mikroprosesor adalah suatu CPU (Central Processing Unit) yang membutuhkan ROM, RAM dan I/O (input/ output). Blok diagram inti dari mikrokontroler AT8951/ 8952 terlihat seperti gambar dibawah ini:

Mikrokontroler AT8952

Mikrokontroler merupakan sebuah mikrokomputer 8 bit CMOS low power dengan 8 Kbyte PEROM (flash programmable and erase read only memory) yang terintegrasi dalam sebuah IC (single chip). IC ini dibuat dengan standart industri yang mempunyai konfigurasi pin dan instruksi set dari MCS-51. Pada chip flash memungkinkan memori program untuk diprogram ulang sebanyak 1000 kali pada mikrokontrolernya dalam sistem atau sebuah pemrograman memori nonvolatile (Khairurrijal, 2004).
Mikrokontroler ATMEL AT8952 merupakan keluaran dari keluarga MCS-51 yang mempunyai spesifikasi dan sejumlah keistimewahan, antara lain:


- Sebuah CPU 8 bit .
- Osilator internal dan rangkaian pewaktu.
- RAM internal 128 byte.
- Memori flash ROM yang dapat diprogram ulang 1000 kali.
- Kapasitas memori ROM sebesar 8 KB.
- Empat buah port I/O (Port 0, Port 1, Port 2, Port 3)yang dapat diprogram,
teridiri dari 8 bit input/ output.
- Dua buah timer/ counter 16 bit.
- Sebuah port serial dengan kontrol serial full duplex UART.
- Kecepatan pelaksanaan instruksi persiklus 1 mikrodetik pada frekwensi clock
12 MHz.

Pada mikrokontroler, unit-unit tersebut umumnya sudah terdapat dalam suatu rangkaian terintegrasi keping tunggal meskipun ada beberapa mikrokontroler yang harus dilakukan penambahan ROM luar (external ROM), penambahan ROM maupun RAM luar digunakan untuk perluasan memori system (Stewart, 2002).

CPU (Central Processing Unit) terdiri dari dua bagian, yaitu unit pengendali, unit aritmatika dan logika. Unit pengendali untuk mengatur urutan operasi seluruh sistem pada saat pengambilan, pengkodean dan melaksananakan urutan instruksi sebuah program yang tersimpan dalam memori(stewart, 2002).

RAM dan ROM adalah memori yang mempunyai cara penyimpanan yang berbeda. RAM memori yang dapat dibaca dan ditulis, data tersimpan akan terhapus bila sumber tegangan diputus (bersifat volatile) sedangkan ROM memori yang hanya dapat dibaca, data yang tersimpan tidak akan terhapus meskipun sumber tegangan diputus (Stewart, 2002). Peralatan input/ output digunakan untuk melakukan hubungan dengan peralatan luar. Peralatan input/ output ini dapat diprogram untuk menerima data dari mikroprosesor dan memberi data ke mikroprosesor. Ada dua macam peralatan input/ output, yaitu alat untuk hubungan serial baik sinkron maupun tidak sinkron (Universal Synchronous Receiver Transmitter dan Universal Asynchronous Receiver Transmitter ) dan alat untuk paralel (Stewart, 2002).

Instruksi Asembler (Asembly)

Mikrokontroler AT8951/52/55 terdiri dari R0, R1, R2, R3, R4, R5, R6, R7, RA, RB. Register ini sebagai tempat penyimpanan dan perpindahan data 8 bit. . Port 0, Port 1, Port 2 dan Port 3 sebagai tempat Input/ output (I/O), masingmasing port terdiri dari 8 bit.. Misalnya Port 0 terdiri dari P0.0, P0.1, P0.2, P0.3, P0.4, P0.5, P0.6, P0.7.

Contoh: Insstruksi
1. Mov R1,0fh ; isi register R1 = 0fh
2. Mov R1,A ; pindahkan isi register A ke R1
3. Mov P1,# 9Ah ; isi port 1 dengan data 9ah
4. Ret ; kembali ke sub rutin yang memanggil
5. Acall delay ; panggil sub rutin delay
6. cjne A,#03h,delay ; bandingkan apakah nilai reg A = 03h lanjutkan program dibawahnya reg A tidak sama 03h lompat ke sub rutin delay
7. djnz A,delay ; Kurang Reg A dengan 1 apakah nilai reg A = 00h lanjutkan program dibawahnya reg A tidak sama 00h lompat ke sub rutin delay
8. Sjmp delay ; lompat tanpa syarat ke sub rutin delay
9. End ; mengakhiri (menutup propram
10. Inc R1 ; Tambah dengan 1 isi register R1
11. Dec A ; Kurangkan dengan 1 isi register A
12. Setb P1.0 ; P1.0 berlogika 1 (set)
13. Clr A ; Kosongkan register A (A=00h)


Sistem Minimum Mikrokontroler AT8952

Sistem Minimum Mikrokontroler AT8952 adalah persyaratan bahwa mikrokontroler dapat berkerja untuk melakukan kendali pada output maupun input pada suatu rangkaian(aplikasi).

Contoh Program Bahasa Asembler dengan Aplikasi Flip-Flop (output LED) di Port 1

Org 0h
Mulai: mov P1,#0FFH
acall delay
acall delay
mov P2,#00h
acall delay
acall delay
sjmp Mulai
delay: mov r0,#00h
delay1: mov r1,#00h
delay2: mov r2,#00h
delay3: inc r2
cjne r2,#30h,delay3
inc r1
cjne r1,#30h,delay2
inc r0
cjne r0,#30h,delay1
ret
end

Hasil simulasi program Pinnacle 52

Download File Pdf-Nya Disini